Sabtu, 21 September 2013

Menanti tapi tak dinanti

Hey kau.. Satusatunya pria yang selalu kunanti, apa kabarmu?
bagaimana harimu? indahkah? :’)

Ada puluhan.. Ratusan.. Ribuan.. Jutaan atau lebih dan tak terhitung kata.. cerita.. yang telah tertulis dibuku harianku .
semua tulisan yang selalu menyangkut segala hal tentangmu..
Disini.. malam ini.. dikamarku,  sambil menatap langit-langit kamar, entah mengapa bayangmu selalu datang tanpa pernah ku undang.
Sepertinya rasa seperti ini sepertinya tak pernah diinginkan oleh siapapun. ya jelas! mana ada orang yang menginginkan rasa sakit akibat terlalu lama menanti..
wajahku sumringah, mengingat bahwa untunglah di negara hukum seperti ini tak ada pasal tentang penantian.. jika saja ada, entah telah berapa banyak pasal yang mungkin bisa menyeretku ke jeruji besi akibat terlalu sering habiskan waktu bersama penantian ini. HAHA!
Huhh apa aku salah menantimu.. masih menantimu.. dan terus menantimu..?!
kadang, aku merasa seperti menyakiti diri sendiri jika terus bertahan dalam situasi seperti ini. :’(
Menanti tanpa dinanti..
aku bukan sengaja menyakiti hati dan perasaanku.. aku hanya masih belum bisa berhenti dan melepas harapan yang telah lama ku genggam..
Tlah ada banyak hari yang kulalui dengan  harapan dan penantian yang cukup panjang ini.
Penantian yang entah bagaimana akhirnya.. indahkah, atau hanya penantian tanpa akhir… :’)
Aku mengerti, sangat mengerti bahwa terkadang ada seseorang yang akan tetap tinggal dihati , namun tidak dalam kehidupan nyata..
Aku memang tak tau pasti kapan dan bagaimana rasa itu singgah dihatiku..
yang ku tau, rasa itu datang dengan sendirinya tanpa banyak alasan dan kemudian menetap dibagian terdalam lubuk hatiku..
mereka bilang aku bodoh, aku terlalu tolol terus bertahan menggenggam harapan dan penantian tentangmu ..
mereka juga bilang kau tak pantas untukku nanti.. tapi aku seakan selalu menutup rapat telingaku.. berusaha untuk tidak menggubris semua argumen mereka.
Aku hanya percaya, aku yakin tuhan memiliki rencana dibalik semua ini, dibalik waktu yang telah banyak kugunakan untuk menantimu.. menanti sosok yang sangat diinginkan oleh logika dan perasaanku.
Aku sungguh yakin tuhan mempunyai alasan mengapa sampai saat ini aku masih bersahabat dengan penantian yang selalu tertuju padamu,
           Aku takkan berhenti menanti , meski mungkin apa yg kunanti tak balik menantiku..
aku takkan berhenti, sebelum tuhan menyuruhku dan mengijinkanku untuk hentikan penatian ini.

Selasa, 13 Agustus 2013

Aku merindukanMu..

  Sinar mentari pagi menyelinap masuk melewati celah jendela dan menembus gorden ruang tidurku,Seakan memberitahuku bahwa Bulan dan matahari telah berganti tugas.
Lagi, hal pertama yang kulakukan setelah membuka mata adalah meraih handphone genggamku Berharap ada ucapan selamat pagi darimu via sms untuk mengawali hariku..
Huuh.. aku menarik nafas panjang dan kemudian menghembukannya lagi, wajahku kembali murung, Masih belum ada pesan atau bahkan balasan dari pesanpesan yang tlah kukirimkan sbelumnya,
   Belakangan ini, jemariku memang tak lagi rajin memijat tombol huruf di badan telepon genggamku untuk saling berbalas pesan denganmu, Kau terlalu sibuk dengan segala hal yang tak ku ketahui :'
Apa yang salah? Mengapa kau berubah? Kamu tak lagi sehangat biasanya.. kamu bahkan tak lagi meperhatikan pola makan dan tidurku? Kamu berubah sangaat berubah tak lagi seperhatian biasanya :"|
harusnya kau sadar sayang, Perubahan yang begitu drastis takkan mudah diterima oleh perasaan..
Aku begitu mencintaimu, dan perubahanmu menimbulkan rasa takut kehilangan yang begitu bsar dihatiku. Aku merindukanmu.. Kembalilah.. jangan seperti ini, seperti orang yang tak kenal !
    Apa yang membuatmu begini?
Apa yang salah dari ku? Bicaralah, beri tahu apa yang salah dari kita ?! :"

Kini, aku bagaikan sebuah lilin yang bersinar ditengah ruang gelap, namun tetap tak terangi gelapnya malammu.. Bagai selimut yang tak menyelamatkanmu dari rasa dingin yang terasa hampir menusuk tulang.
setidak berarti itukah aku?
selemah itukah? :'(
Aku masih mencoba untuk terus tetap lakukan yg terbaik semampuku untukmu, meski sepertinya tak pernah lagi kau hiraukan perhatian yang ku curahkan penuh untukmu,
Kini, Aku bagai orang asing yang sama sekali tak kau ndahkan kehadirannya dalam hidupmu, Aku hanya bagai jam alarm yang mengingatkan waktu makan, dan istirahatmu.. :')
Sadarkah? Aku ini masih kekasihmu, wanita yang sejak beberapa bulan lalu kau nomorsatukan di hari-hari dalam hidupmu.. Aku masih wanita yang sama , yang beberapa bulan lalu begitu sangat kau cinta, mengapa sekarang aku seakan tak lagi ada artinya untkmu? :"(
    Sayang, berhentilah bersika seperti ini! Jangan biarkan rasa takut kehilangan ini terus menghantuiku..
jangan buat perlahan sikapmu merobohkan pertahanan ku, dan membuat ku lelah akan sikapmu hingga membuat intaku mulai terkikis habis untukmu , serta tenggelam dalam lautan kegalauan hati .
kembalilah.. kembali menjadi kekasih yang ku kenal dan kupahami serta memahamiku :")


Ttd,
Aku, kekasih yang sedang tak kau gubris perhatiannya..
kau nomor sekiankan kehadirannya :")

Kamis, 09 Mei 2013

LDR (?)

"Apa yang dirasa LDRan gitu? ketemu aja susah. Apa bedanya sama jomblo?"
              "ya beda lah!"
"bedanya, kalian punya status pacaran, kalau jomblo engga, gitu kah? Selain dari itu sama aja kan?"
              "huaaaaaaa -___-"

LDR (long distance relationship). ?
Perpisahan sementara, Jarak, Ruang, Waktu. Semua kendala itu bagai terangkum secara otomatis menjadi Satu paket yang Berisikan cinta yang terpendam, Rindu yang tertahan, Peluk dan sentuh yang tertunda. lengkap sudah!
Memang bukan satu hal yang mudah mampu menjalani hubungan seperti ini, Apalgi dengan jutaan tawaran yang datang menggoda dari beberapa sisi yang cukup menjanjikan keindahan.
              Saat jarak terasa begitu sangat memilukan,
Saat Rindu terasa semakin menumpuk dan makin menjulang tinggi bak gunung himalaya -__-
Saat dimana jutaan kata cinta telah tertimbun dalam buku harianku tentangmu,
Saat itulah aku benar-benar inginkan sosok mu ada disampingku, Menemani hari ku..
Saat itu pula, kau memenuhi tiap sudut di bagian terpenting dari isi kepalaku, bahkan hingga sudut terpojok dan terkecil yang ada.
dan saat itulah Kau tak pernah hilang dari ingatanku meski hanya sedetik saja!
seakan hanya ada pintu masuk ke alam pikir dan hayal ku yang bisa kau tembus, tanpa ada jalan keluar nya. U,U tapi, indah tidaknya sebuah LDR tergantung bagaimana yg menjalakn nya bukan? :) dan Aku, bahagia lakukan ini denganmu. tak peduli apa kata orang yg terpenting.... Aku masih bisa akan terus selipkan namamu dalam percakapan panjangku dengan tuhan, dan masih terus memelukmu dalam doa :* selebihnya, itu urusan tuhan jodoh atau tidaknya kita .

Minggu, 10 Februari 2013

Aku masih bertahan.

Hari ini, aku dan masih dengan kebiasaan ku selama ini.
"masuk dalam dunia khayal dan mimpiku yg indah tentang kita" meski mungkin, kau tak lakukan hal yang sama :')
Menyakitkan memang, Mencinta tanpa Dicinta..
aku yg selalu bersikap hangat, tapi kau justru bertahan dengan sikap dingin mu...
aku yg selalu berusaha memahamimu tanpa pernah kau pahami aku.aku tau Kau dan aku sangat berbeda,
aku yg selalu memimpikanmu , Tapi kau tidak.
Aku yg selalu merindukanmu, tapi kau tidak.
Dan aku yg selalu Mencintaimu. Tapi kau  (?)
    Taukah kau, Aku masih bertahan dengan rasa ini, Rasa yg mungkin tak pernah kau rasakan.
tak perduli seberapa terlihat bodohnya aku dimatamu .
bodoh? Ya, mungkin aku bodoh mengharapkan sesuatu yg tak pasti tanpa henti.
Tapi, bukankah dalam hidup 1 hal yg pasti adalah ketidakpastian?
Entah, ini hari yg keberapa ku masih mengharapknmu. dan Entah, sampai kapan aku mampu bertahan dengan semua ini. Semua angan tentang mu yang banyak menyita waktu ku.
Kau terlalu indah untuk ku lepas. Dan mungkin terlalu sempurna untuk ku miliki?
tapi, apakah cinta menuntut kesempurnaan??? :'O
  Bisakah kau sadar bahwa ada seseorang yg mengharapkanmu di tiap harinya,
Merindukan mu di tiap malamnya,
Mencintaimu di dalam hidupnya, dan Bisakah kau pahami, bahwa seseorang itu adalah AKU!! :'